Cody Herry's Blog: CARA INSTALL PROXY, ROUTING, DAN DHCP

Pada kesempatan kali ini saya akan mempostingkan cara menginstalasi proxy, routing pc, dan dhcp pada debian. Sebelum memasuki tahap instalasi, saya ingin memberikan pengetahuan umum terlebih dahulu tentang apa dari ketiga software yang akan di pakai.

Yang pertama adalah proxy, proxy yang di pakai di debian saya adalah Squid. Squid adalah sebuah daemon yang digunakan sebagai proxy server dan web cache. Squid memiliki banyak jenis penggunaan, mulai dari mempercepat server web dengan melakukan caching permintaan yang berulang-ulang, caching DNS, caching situs web, dan caching pencarian komputer di dalam jaringan untuk sekelompok komputer yang menggunakan sumber daya jaringan yang sama, hingga pada membantu keamanan dengan cara melakukan penyaringan (filter) lalu lintas.

Yang Kedua adalah Routing. Routing adalah metode networking yang digunakan untuk menghubungkan jaringan pada pc yang berbeda networknya dengan jaringan lainnya. Terakhir yaitu DHCP, adalah metode jaringan yang memberikan IP secara otomatis kepada client dari mesin yang sudah di konfigurasi dengan DHCP.

Nah, mari mulai dengan instalasinya. Metode instalasi yang saya buat adalah menggunakan Virtual Machine dan menggunakan 2 Mesin untuk mengetes Routing.

1. Siapkan mesin dan install debiannya

2. Pilih salah satu eth yang akan dihubungkan ke pc maupun ke server, saya menggunakan eth0 untuk terhubung ke server dengan alamat jaringan 192.168.6.1/24 dan isikan gateway IP server

3. Isikan Hostname,Domain, Password, Password untuk root dan aturan lainnya

4. Install di Lokasi Harddisk. Untuk mengatur pembagian partisi secara langsung, Pilih Guided – use Entire Disk. Jika mau manual, pilih manual.

Ikuti Langkah berikut jika memilih untuk manual, Instalasinya bisa di atur di Guided partitioning dan hanya perlu mengikuti pilihan sesuai dengan pembagian partisi yang diinginkan

5. Pilih Write to change disk = yes, scan dvd = no, mirror = no, participate = no

6. Install standard system dan web server lalu install GRUB BOOT Loader dan Finish

7. Setelah mesin siap, Install proxy ke debian dengan mengetikan perintah :

apt-get install squid

Lalu yes dan setting squidnya di file nano /etc/squid/squid.conf. Setting http port 3128 menjadi transparan dengan menambahkan kata transparent guna mengkonfigurasi proxy tanpa settingan di PC Client

8. Buat List jaringan yang akan di filter/di beri proxy di acl dan buat list domain yang akan di block dengan membuat aclnya, Contohnya acl block dstdomain .google.com .kompas.com lalu di deny dan tutup bagian deny all dengan memberi pagar. Ingar untuk membuka acl jaringan yang akan diberi proxy dengan membuang pagar pada acl jaringannya. Contoh acl localnet src 192.168.5.0/24 lalu di http_access allow localnet di hapus pagarnya

9. Simpan settingan dengan mengetikkan perintah: (eth1 adalah jaringan ke pc)

iptables –t nat –A PREROUTING –I eth1 –p tcp –dport 80 –j REDIRECT –to-port 3128

iptables-save > /etc/firewall.conf

10. Lalu di restart dengan mengetikkan perintah

/etc/init.d/squid restart

Jaringan di PC Client harus 1 jaringan dengan jaringan di router, berikut hasilnya jika berhasil

11. Lanjut ke Routing, Syarat Routing adalah pada bagian router terdapat minimal 2 Kartu Jaringan eth0 dan eth1. Setting jaringan dengan perintah

nano /etc/network/interfaces

Lalu setting sesuai jalur eth dan jaringan eth

12. Buat iptables dengan perintah

nano /etc/network/if-up.d/iptables

Isi file sesuai settingan di gambar

13. Restart dengan perintah /etc/init.d/networking restartLalu ketikkan perintah

iptables –t nat –A POSTROUTING –s 192.168.5.0/24 –o eth0 –j MASQUERADE

lalu save : iptables-save > /etc/firewall.conf

lalu chmod +x /etc/network/if-up.d/iptables

Keterangan : -s adalah sourcenya yaitu asal jaringan yang akan di routing, yaitu jaringan pc eth1 menuju jaringan server dari eth0 router ke eth0 server